Gara Gara Kecewa Pemakaman Pasien Corona Tanpa Pemberitahuan, Warga di Daerah ini Blokade Jalan dan Cegat Pembawa Jenazah

Aksi penolakan penguburan jenazah positif Covid-19 kini masih terus terjadi. Dengan alasan takut menularkan virus ke warga di sekitar lingkungan pemakaman, menjadi alasan utama penolakan prosesi pemakaman tersebut.


Namun untuk kasus berikut ini, penolakan terjadi bukan hanya karena ingin melindungi diri penyebaran virus corona, namun tidak adanya pemberitahuan prosesi pemakaman oleh petugas.

Alhasil, warga Desa Tumiyang, Kecamatan Pekuncen dan warga Desa Karangtengah, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah memblokade jalan keluar desa dengan menebar potongan pohon di jalanan.

“Yang pertama kami dibohongi petugas, dari Selasa siang banyak plat merah berseliweran dan kami sama sekali tidak ada informasi dan pemberitahuan kepada pemdes (pemerintah desa),” kata Kepala Desa Karangtengah, Karyoto.

“Tahu-tahu tadi malam (Selasa, 31/3/2020) sekitar pukul 19.00 WIB listrik mati, apakah sengaja dimatikan atau tidak kami tidak tahu. Setelah itu datang mobil rombongan kurang lebih enam, kemudian masyarakat tahu bahwa itu adalah untuk pemakaman,” Karyoto melanjutkan.

Atas insiden itu, masyarakat beramai-ramai demo dan meminta makam dibongkar.

“Warga keluar semua memblokade jalan dan (mencegat) mobil tidak boleh keluar. Tuntutan (jenazah) harus dipindah, sampai Pak Bupati turun tadi malam, tapi tidak ada titik temu, akhirnya tadi (Rabu) pukul 08.00 WIB dilakukan pembongkaran,” terang Karyoto.

Sebagai aparatur desa, Karyoto sangat menyayangkan tindakan petugas yang menguburkan jenazah pasien positif Covid-19 tanpa koordinasi terlebih dahulu.

“Di satu sisi imbauan dari pemerintah meminta kami untuk menjaga kebersihan dan lain-lain. Kami membuat posko untuk mengantisipasi orang dari luar kota, melelahkan pekerjaan ini, kok tiba-tiba dikasih seperti ini tanpa pemberitahuan sama sekali, ini yang menyulut kemarahan warga,” pungkasnya, demikian melansir today.line.me.

0 Response to "Gara Gara Kecewa Pemakaman Pasien Corona Tanpa Pemberitahuan, Warga di Daerah ini Blokade Jalan dan Cegat Pembawa Jenazah"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel